Desa Mandisari kembali menunjukkan komitmennya dalam mengadopsi teknologi digital untuk meningkatkan layanan administrasi desa. Pada awal Agustus 2024, salah satu perangkat desa setempat mengikuti pelatihan geotagging kepala keluarga yang diselenggarakan di balai desa. Pelatihan ini bertujuan untuk memperkenalkan metode baru dalam pencatatan dan pemetaan data kepala keluarga secara digital melalui website resmi desa.
Geotagging adalah proses menandai lokasi geografis suatu data pada peta digital, dan dalam konteks ini, digunakan untuk mengidentifikasi posisi rumah dan lokasi kepala keluarga di Desa Mandisari. Dengan teknologi ini, perangkat desa dapat mengakses data demografi dengan lebih cepat dan akurat, yang akan sangat berguna dalam perencanaan pembangunan, pendistribusian bantuan, serta penanggulangan bencana.
Pelatihan ini ditujukan kepada sekretaris desa dan dipandu oleh Herdavina Reynabilla sebagai mahasiswa jurusan Teknik Geologi dari Universitas Diponegoro yang juga merupakan bagian dari mahasiswa KKN Tim II UNDIP 2024. Herdavina memperkenalkan perangkat desa pada cara kerja dan penggunaan fitur geotagging di website desa, mulai dari pengambilan koordinat GPS hingga proses input data ke dalam sistem. Selain itu, mereka juga diajarkan tentang pentingnya menjaga keamanan data dan privasi warga desa dalam proses digitalisasi ini.
Pelatihan ini diharapkan menjadi model bagi desa-desa lain dalam menerapkan teknologi digital untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan desa yang lebih baik.
Penulis : Herdavina Reynabilla (21100121140123) -S1 Teknik Geologi, Fakultas Teknik
Dosen Pembimbing Lapangan: Khotibul Umam, S.S., M.Hum.
Lokasi : Desa Mandisari, Kecamatan Parakan, Kabupaten Temanggung
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook